Kaya Atau Barokah

Renungkan bagi para istri, Pilih Kaya atau Barokah

 

 

 

Suamiku Didalam sebuah keluarga biasanya selalu ada masalah,
baik itu masalah anak, masalah mertua, masalah ekonomi dan lain sebagainya, akan tetapi kebanyakan dari masalah tersebut yang paling selalu timbul adalah masalah ekonomi.
Ada kalanya istri mengeluh dengan pendapatan suami yang kurang menurutnya, dan akhirnya sang istri bertekad untuk bekerja dengan alasan bisa membantu ekonomi keluarga. Akan tetapi tahukah kalian para istri? Tugas utama kalian apa? dan bagaimana agar kalian mendapat kekayaan yang berkah tanpa bekerja?
Maka dari itu baca baik-baik percakapan berikut:
Suamiku.. Izinkan Aku Bekerja
Istri : "Abang, aku mau kerja!”
Suami : “Jangan, lah. Kamu di rumah saja. Istri itu di rumah tugasnya
Istri : “Itu, tetangga kita, dia kerja!”
Suami : “Hehe …, dia itu guru, sayaang. Dia dibutuhkan banyak orang. Yang membutuhkan kamu tidak banyak. Hanya Abang dan anak kita. Di rumah saja, ya.”

Istri : “Itu…, tetangga kita yang satunya, yang sekarang sudah pindah ke kampung sebelah, aku lihat dia kerja. Bukan guru. Tidak dibutuhkan banyak orang.”
Suami : “Nanti, tunggu Abang meninggal dunia.”
Istri : “Apa-apaan sih?”
Suami : “Dia itu janda, sayaaaang. Suaminya meninggal satu setengah bulan yang lalu. Makanya dia kerja.”

Istri : “Tapi kebutuhan kita makin banyak, Bang”
Suami : “Kan Abang masih kerja, Abang masih sehat, aku masih kuat. Akan Abang usahakan, In syaa Allah.”
Istri : “Iya, aku tahu. Tapi penghasilan Abang untuk saat ini tidaklah cukup.”
Suami : “Bukannya tidak cukup, tapi belum lebih. Mengapa Abang bilang begitu? Karena Allah pasti mencukupi. Lagi pula, kalau kamu kerja siapa yang jaga anak kita?”

Istri : “Kan ada Ibu! Pasti beliau tidak akan keberatan. Malah dengan sangat senang hati.”
Suami : “Istri Abang yang Abang cintai,.. Dari perut sampai lahir, sampai sebelum Abang bisa mengerjakan pekerjaan Abang sendiri, segalanya menggunakan tenaga Ibu. Abang belum ada pemberian yang sebanding dengan itu semua. Sedikit pun belum terbalas jasanya. Dan Abang yakin itu tak akan bisa. Setelah itu semua, apakah sekarang Abang akan meminta Ibu untuk mengurus anak Abang juga?”
Istri : “Bukan Ibumu, tapi Ibuku, Bang?”
Suami : “Apa bedanya? Mereka berdua sama, Ibu kita. Mereka memang tidak akan keberatan. Tapi kita, kita ini akan jadi anak yang tegaan. Seolah-olah, kita ini tidak punya perasaan.”

Istri :“Jadi, kita harus bagaimana?”
Suami : “Istriku, takut tidak tercukupi akan rezeki adalah penghinaan kepada Allah. Jangan khawatir! Mintalah pada-NYA . Atau begini saja, Abang ada ide! Tapi Abang mau tanya dulu.”
Istri : “Apa, Bang?”
Suami : “Apa alasan paling mendasar, yang membuat kamu ingin bekerja?”

Istri : “Ya untuk memperbaiki perekonomian kita Bang.

Aku ingin membantumu dalam penghasilan. Untuk kita, keluarga kita.”
Suami : “Kalau memang begitu, kita buka usaha kecil saja di rumah. Misal sarapan pagi. Bubur ayam misalnya? Atau, bisnis online saja. Kamu yang jalani. Bagaimana? anak terurus, rumah terurus, Abang terlayani, uang masuk terus, In syaa Allah. Keren, kan?”
Istri :“Suamiku sayang, aku tidak pandai berbisnis, tidak bisa jualan. Aku ini karyawati. Bakatku di sana. Aku harus keluar kalau ingin menambah penghasilan.”
Suami : “Tidak harus keluar. Tenang, masih ada solusi!”

 

Semua Pasti ada jalan nya 

Semoga bermanfaat Terima Kasih

 

 

Comments

Popular posts from this blog

Cheat Dota 2 Console commands

inject Indosat april 2016

Cheat Lengkap Counter Strike Extreme